Alhamdulillah akhirnya bisa bertemu kembali dengan hari Raya Idul Fitri 1430 H tahun ini. Buat saya, saya selalu mensyukuri apapun kondisi yang kita alami setiap hari lebaran tiap tahunnya. Bersyukur kita masih diberi umur, masih di beri rejeki walaupun tidak berlebih untuk dapat menikmati lebaran, mulai dari membeli baju baru, serta makanan dan minuman istimewa dihari raya ini.
Walaupun mungkin sebenarnya makna dari hari Raya itu yang penting, yaitu hari di mana kita menjadi fitrah kembali, menjadi manusia yang lebih baik, tapi dibalik itu semua tentu tradisi dan kebiasaan-kebiasaan yang selalu kita jalankan setiap lebaran itu menambah makna kebahagiaan dari hari raya tersebut.Yaitu dimana kita berpakaian yang baik dan biasanya baru, masak dan membeli makanan istimewa, berkumpul bersama keluarga dan bermaaf-maafan.
Tahun ini yang bisa datang untuk berlebaran di Lampung adalah keluarga Bang Didi dari Bogor dan Bang Ade dari Sukabumi. Itupun tidak berbarengan datengnya, Bang Didi sehari menjelang lebaran sampai hari ke 3 lebaran, dan Bang Ade dari hari ke 3 sampai hari ke 6 nya. Mas Totok juga datang ke Lampung hari ke 3 untuk nengokin Diva tahun ini.Alhamdulillah segalanya mulai membaik...walaupun dengan jalannya masing-masing.
Tahun ini ada yang sedikit berbeda, yaitu pada hari pertama kami sekeluarga setelah ziarah ke makam ayahanda tercinta, kami menyempatkan diri ke silaturahmi ke rumah saudara ayah dan tetangga-tetangga lama di sekitar rumah lama kami dulu yaitu di daerah Gedong Air. Ibu, Kakak dan Abang saya langsung bernostalgia habis disana, sedangkan saya gak banyak yang saya ingat selama disana, karena dari kelas 5 SD saya sudah pindah ke rumah yang sekarang. Tapi saya tetep ingat dimana saya dulu sering main kasti, ngaji bersama tetangga, manjat pohon, lompat tembok kalau di suruh ke warung, dan kali besar tempat saya biasa main dengan teman-teman kecil saya dulu. Kenangan masa kecil memang selalu indah yaa...
Saya sempet berfoto di depan ex rumah saya dulu, yang sekarang sudah menjadi ruko itu...
Tapi tahun ini saya tidak sempet reuni an dengan temen-temen sma, karena waktu banyak dihabiskan dengan keluarga dan tidak ada yang mengkoordinir untuk acara kumpul-kumpul itu. Biasanya Tina, temen saya yang rajin ngumpulin kita-kita, tapi 2 tahun terakhir ini juga sibuk punya acara sendiri. Apa mungkin karena sudah rutin bersilaturahmi dan tau kabar masing-masing lebih sering lewat facebook ataupun chatting , sehingga temu muka pun jadi berkurang kepentingannya yaaaa???ketemuan sama temen-temen kantor nanti di kantor aja. Akhirnya saya cuma sempatkan silaturahmi ke temen sma saya Loka, karena waktu suami nya meninggal saya belum mengucapkan bela sungkawa langsung ke dia, hanya lewat hp dan fb aja.
Tahun ini juga dokumentasi nya tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, karena sulitnya memperoleh event yang bagus dimana semua anggota keluarga bisa berkumpul dan situasinya bagus untuk di dokumentasi kan.Akhirnya hanya ini lah dokumentasi nya...